• Tentang
  • Publikasi
  • Berita & Artikel
  • Program
  • Menjadi Member
  • id
    Loading...
    id
    Loading...
      Kembali ke daftar berita

      Bagikan

      IEES 2021, IAEI Perkuat Kerangka Kurikulum Ekonomi Syariah untuk Peningkatan Kualitas dan Kebutuhan Industri Menuju SDM Berdaya Saing Global

      IEES 2021, IAEI Perkuat Kerangka Kurikulum Ekonomi Syariah untuk Peningkatan Kualitas dan Kebutuhan Industri Menuju SDM Berdaya Saing Global

      Archibald Dietrich

      Ditulis oleh Archibald Dietrich

      28 Oktober 2021
      20 Mnt Baca

      JAKARTA – Ekonomi Syariah telah menjadi bagian integral dari pembangunan ekonomi Indonesia. Prinsip-prinsipnya yang menjunjung tinggi nilai keadilan bagi alam semesta diharapkan dapat menopang pembangunan ekonomi Indonesia yang berkeadilan dan merata. Tantangan Revolusi Industri 4.0, Society 5.0 dan SDGS mengharuskan Ekonomi Syariah untuk beradaptasi dengan dinamika perkembangan zaman yang begitu cepat. Salah satu faktor utama yang sangat menentukan upaya memperkuat sistem ekonomi, keuangan dan bisnis syariah tersebut adalah Sumber Daya Manusia (SDM).  

      Hal di atas melatarbelakangi Ikatan Ahli Ekonomi Islam Indonesia (IAEI) bersama Bank Indonesia dan Komite Nasional Ekonomi Keuangan Syariah (KNEKS) menggelar The 1st Islamic Economics Education Summit (IEES) in Collaboration with The 7th International Symposium on Islamic Economics and Finance Education. Acara yang mengambil tema "Strengthening Islamic Economics Curriculum Framework for Quality Enhancement and Industry Needs Towards Global Competitiveness" secara virtual pada Kamis, (28/10).

      Grand Strategy SDM Ekonomi Syariah di Indonesia dilakukan melalui sinergi dan aliansi strategis antar stakeholder institusi pendidikan ekonomi dan keuangan Syariah Indonesia. Hal ini dirumuskan dalam beberapa agenda meliputi pemaparan naskah akademik harmonisasi nomenklatur dan kurikulum program studi ekonomi, keuangan dan bisnis Syariah/Islam dan Pengembangan kurikulum Ekonomi dan Keuangan Syariah berbasis kompetensi dengan pendekatan link and match. Upaya ini juga mendukung kebijakan “Kampus Merdeka dan Merdeka Belajar” sesuai standar nasional pendidikan tinggi (SN Dikti).

      Hal ini sejalan dengan pernyataan Wakil Presiden, KH. Ma’ruf Amin bahwa pemerintah sedang menyiapkan Roadmap Pembangunan SDM Unggul di Sektor Ekonomi. Dalam roadmap tersebut mencakup penyederhanaan nomenklatur Program Studi (S1) rumpun Ekonomi dan Keuangan Syariah, harmonisasi kurikulum Ekonomi Syariah di semua jenjang pendidikan sejak tingkat dasar hingga perguruan tinggi, serta penyusunan skema sertifikasi guna mendukung kebutuhan SDM sektor Ekonomi dan Keuangan Syariah.

      Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin turut memberi pidato pengarahan. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, sekaligus juga Ketua Umum IAEI, juga memberikan sambutan dalam acara tersebut. 

      Acara ini juga menjadi forum diskusi antara regulator, pimpinan perguruan tinggi, pimpinan industri, akademisi, dan asosiasi Ekonomi Syariah di dunia. Hal ini merupakan upaya benchmarking Internasional yang sangat bermanfaat untuk pengembangan program dan kurikulum Ekonomi Syariah di Indonesia.

      Sumber Berita: Humas DPP IAEI (089514786863)

      Berita Lainnya

      Lihat Semua Berita
      Pengurus IAEI Diskusi Program Prioritas Indonesia Menuju Pusat Industri Produk Halal Dunia

      16 Februari 2022

      IAEI DPW Aceh Gelar FGD Optimalisasi Pengelolan Wakaf

      18 Oktober 2021

      Inggris Buka Peluang Kerja Sama Keuangan Syariah dengan RI

      25 Juni 2019

      Fintek Syariah Harus Sasar Sektor Riil

      21 Januari 2019

      Ikatan Ahli Ekonomi Islam Indonesia (IAEI)

      Gedung Dhanapala Lt. 2 Kementerian Keuangan Republik Indonesia, Jl. Dr. Wahidin No. 1, Senen Raya, Jakarta Pusat 10710

      dpp@iaei-pusat.org / dpp.iaei@gmail.com
      (021) 2265 239294 WA 0851 6324 0059

      Situs Terkait

      Loading...

        Copyright © 2023 DPP IAEI - Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Ahli Ekonomi Islam Indonesia. All rights reserved.

        FAQ Kebijakan Privasi